PT Toyota Astra Motor (TAM) melaporkan, penjualan selama November lalu mencapai 40.781 unit atau tertinggi selama 11 bulan 2013. Rekor sebelumnya dicapai pada September lalu, 40.235 unit. Berarti, selama November 2013, penjualan Toyota naik 3,9 persen dibandingkan bulan sebelum 39.246 unit. Bila dibandingkan dengan bulan yang sama pada 2012, kenaikkan mencapai 10,2 persen.
Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor, Johnny Darmawan, mengatakan, hasil tersebut diperoleh karena stabilnya penjualan MPV, sementara hatchback, SUV dan kendaraan komersial 2 ton terus naik. “Rekor penjualan bulan lalu tetap dipacu oleh Avanza sebagai mobil terlaris di Indonesia,” lanjut Johnny dalam rilisnya.
Pada November lalu, Avanza terjual 19.013 unit atau naik 6,8 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya 17.809 unit. Pencapaian bulan lalu, di atas penjualan rata-rata bulanan Avanza sebelumnya, 17.000 unit.
Di segmen hatchback, Toyota memperoleh penjualan 7.141 unit atau tumbuh 19,4 persen dibandingkan dengan Oktober sebelumnya 5.983 unit. Model-model Toyota di segmen ini adalah Agya, Etios Valco dan Yaris.
Sementara itu, dua SUV, Toyota, yiatu Fortuner (4x2) terjual 1.433 unit (naik 15 persen) dan Rush 3.598 unit (tumbuh 8,4 persen) dari bulan sebelumnya. Untuk kendaraan komersial 2 ton, Toyota Dyna membukukan pertumbuhan tertinggi, yaitu 45,2 perssen atau terjual 1.066 unit. Laporan penjualan di awal bulan ini biasa adalah wholesale, dari distirbutor ke dealer.
Dengan ini pula, total penjualan Toyota dalam 11 bulan 2013 berjalan sudah mencapai 399.414 unit! Pada bulan lalu, Johnny Darmawan memperkirakan penjualan Toyota pada tahun ini mencapai 430.000 unit, sekaligus menciptakan rekor baru. Johnny berusaha menjadi Indonesia sebagai negara dengan penjualan nomor 4 di dunia, setelah Amerika Serikat, Jepang dan China. Kini Toyota Indonesia masih kalah dengan Thailand
.jpg)
