Menteri Perindustrian MS Hidayat (kiri) bersama Presiden Direktur TAM baru Hiroyuki Fukui.
Toyota Kamis (3/4/2014) mengumumkan bos baru mereka di Indonesia. Pria Jepang, Hiroyuki Fukui menjadi Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor menggantikan Johnny Darmawan pensiun.
"Saya ucapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua stakeholder dan kepada Indonesia atas kepercayaannya kepada Toyota selama ini. Semoga apa yang positif selama ini bisa diteruskan bahkan ditingkatkan untuk masa depan industri otomotif Indonesia yang lebih baik," ujar Johnny Darmawan dalam siaran pers, Kamis (3/4/2014).
Fukui selama ini menjabat sebagai Managing Officer di Toyota Motor Co/TMC. Toyota sengaja memasang salah satu managing officernya di Indonesia karena melihat Indonesia memegang peranan penting di pasar otomotif global.
Fukui pertama kali bergabung ke Toyota pada 1982. Dia kemudian melanglang buana ke Amerika dan kemudian di bulan April 2013 lalu terpilih sebagai Chairman PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia. Kini setahun kemudian, Fukui diberikan tanggung jawab di PT Toyota-Astra Motor.
Diharapkan perubahan ini bukan saja memperkuat posisi Toyota di pasar domestik, tetapi juga menjadi pemain penting otomotif di pasar global.
"Saya ucapkan terima kasih untuk fondasi industri otomotif yang telah dicanangkan oleh pendahulu saya. Dan saya siap dan optimis untuk memperkuat industri otomotif nasional guna menghadapi persaingan pasar global," tambah Suparno Djasmin, Vice President PT Toyota Astra Motor.
Setelah menyelesaikan Rapat Umum Pemegang Saham (RPUS), Selasa (1/4/2014), akhirnya PT Toyota Astra Motor (TAM) memutuskan, mengganti posisi Johnny Darmawan sebagai Presiden Direktur, karena memasuki usia purna bakti. Posisi orang nomor satu ini digantikan oleh Hiroyuki Fukui yang sebelumnya menjabat sebagai Managing Officer Toyota Motor Corporation (TMC). Sebelumnya, Fukui menjabat sebagai Presiden Komisaris TAM dan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).
Pengumuman penggantian sekaligus serah terima jabatan nahkoda TAM baru mau dilakukan resmi, Kamis (3/4/2014) oleh petinggi perusahaan. Fukui memulai karirnya di TMC sejak lulus dari bangku kuliah jurusan Hukum dai Universitas Kyoto, 1982.
Posisi Wakil Presiden Direktur TAM akan diisi Suparno Djasmin yang sebelumnya menjabat sebagai Chief Executive Officer PT Astra International Tbk-Toyota Sales Operation (Auto2000).
Prestasi
Karir Fukui mulai menajak ketika menjabat sebagai Project General Manager, di America Project Division, Januari 2006 silam. Dua tahun berikutnya, ia menjabat General Manajer The Americas Project Division. Januari 2010, ia dikirim ke Toyota Motor Sales, USA Incorporated.
Setelah tiga tahun berkarir di Amerika Serikat, Fukui mulai menjabat sebagai Managing Officer di TMC sekaligus merangkap jadi Presiden Komisaris TMMIN.
